Router On Stick

Assalamualaikum Wr. Wb.

Hai sobat, share kai ini saya membahas tentang router on stick.



A. Pengertian:

Router on a stick adalah salah satu jenis konfigurasi  router yang mana sebuah  interface physical me-routing traffic antara beberapa VLAN pada network. Router interface dikonfigurasikan untuk beroperasi  sebagai link trunk dan terhubung dengan sebuah port switch dalam mode trunk. Router menunjukkan inter-VLAN routing dengan menerima traffic VLAN yang telah di tag pada interface trunk dari switch dan secara internal me-routing antar VLAN menggunakan sub-interface.

B. Latar Belakang:

Untuk dapat menghubungkan antar vlan dapat dilakukan dengan beberapa cara ,yang tentunya harus menggunakan device jaringan yang berada di layer 3 ,seperti Router dan Switch layer 3.

C. Alat dan Bahan:
  • Komputer/Laptop.
  • Koneksi Internet.
  • Aplikasi cisco packet tracer.
 D. Maksud dan Tujuan:

Dapat memahami router on stick.

E. Tahap Pelaksanaan:

1. pertama siapkan topologi.

2. Kemudian kita konfigurasi pada switchnya dengan double klik pada switchnya dan masukkan perintah seperti berikut :

Ini merupakan pemberian nama Switch dan pemberian nama pada Vlan

Switch>
Switch>enable
Switch#conf terminal
Switch(config)#hostname S1
S1(config)#vlan 10
S1(config-vlan)#name HRD
S1(config-vlan)#exit
S1(config)#vlan 20
S1(config-vlan)#name IT_Suport
S1(config-vlan)#exit
S1(config)#vlan 30
S1(config-vlan)#name PROGRAMMER
S1(config-vlan)#exit
S1(config)#vlan 40
S1(config-vlan)#name SEKRETARIS
S1(config-vlan)#exit

Sekarang kita daftarkan port ke Vlannya
S1(config)#int fa0/1
S1(config-if-range)#switchport mode access
S1(config-if-range)#switchport access vlan 10
S1(config-if-range)#exit
S1(config)#int fa0/2
S1(config-if-range)#switchport mode access
S1(config-if-range)#switchport access vlan 20
S1(config-if-range)#exit
S1(config)#int fa0/3
S1(config-if-range)#switchport mode access
S1(config-if-range)#switchport access vlan 30
S1(config-if-range)#exit
S1(config)#int fa0/4
S1(config-if-range)#switchport mode access
S1(config-if-range)#switchport access vlan 40
S1(config-if-range)#exit

Kemudian kita trunk dari port switch menuju router, masuk ke interface penghubung switch ke router
S1(config)#int fa0/24
S1(config-if-range)#switchport mode trunk
S1(config-if-range)#exit

3. Selanjutnya kita konfigurasi pada Routernya dengan double klik pada Routernya dengan memasukkan perintah :

Setting Inter-Vlan pada Router
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#exit
Router(config)#int fa0/0.10
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 10
Router(config-subif)#ip add 192.168.10.254 255.255.255.0 (Gateway)
Router(config-if)#exit
Router(config)#int fa0/0.20
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 20
Router(config-subif)#ip add 192.168.20.254 255.255.255.0 (Gateway)
Router(config-if)#exit
Router(config)#int fa0/0.30
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 30
Router(config-subif)#ip add 192.168.30.254 255.255.255.0 (Gateway)
Router(config-if)#exit
Router(config)#int fa0/0.40
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 40
Router(config-subif)#ip add 192.168.40.254 255.255.255.0 (Gateway)
Router(config-if)#exit

4. Sekarang kita konfigurasi pada PCnya sesuai topologi dan jangan lupa masukkan Gateway pada masing-masing Vlan.
contohnya pada PC di Vlan 10.

5. Terakhir, setelah konfigurasi telah selesai sekarang coba kita ping antara PC nanti hasilnya yang pertama akan gagal tapi coba lagi nanti pasti akan berhasil jika masih gagal pasti ada konfigurasi yang terlewatkan

F. Referensi:

Lab Inter Vlan Routing.

G. Penutup:

Sekian postingan saya, semoga bermanfaat.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »